Naik Tiga Kali Lipat, Penyebaran Covid-19 Di Kota Bogor Semakin Menggila

BRO . Penyebaran Covid-19 di Kota Bogor semakin menggila. Dalam satu hari dilaporkan tembus pada angka 204 kasus positif baru dan naik tiga kali lipat dengan rata-rata 70 kasus per hari.

“Saat ini Kota Bogor dalam keadaan genting dan perlu disikapi dengan serius,” tegas Wali Kota Bogor, Bima Arya dalam Video berdurasi 2 menit 25 detik yang beredar luas di medsos, Kamis (17/6).

Bahkan Pemkot Bogor, kata Bima Arya mewaspadai penyebaran varian baru di Kota Bogor.

Data dari Satgas Covid-19 Kota Bogor pada Kamis 17/6, tercatat ada penambahan 204 kasus baru dan 21 orang pasien dinyatakan sembuh serta 1 orang pasien Cocid-19 dinyatakan meninggal dunia.

“Angka itu melonjak tinggi atau tiga kali lipat dari tiga hari sebelumnya dengan rata-rata 70 kasus baru,” ujar Bima Arya

Menurutnya, dengan adanya 204 kasus baru positif baru, menjadi jumlah tertinggi selama pandemi, sebelumnya tertinggi terjadi pada februari pada 180 kasus.

“Ini tertinggi selama Pandemi. Rumah sakit mulai penuh. Saya minta faskes untuk tambah tempat tidur dan ruang isolasi,”pinta Bima.

Begitu pula ketersedian tempat tidur (BOR/bed occupancy rate), Bima menyebut sudah diambang batas WHO , dengan posisi sudah berada diangka 60 persen. Sedangkan pada pekan lalu masih 20 persen.

Sementara untuk mengatasi situasi pandemi Covid-19 Kota Bogor, semakin menggila dalam level waspada, Pemkot Bogor segera melakukan sejumlah langkah pencegahan penyebaran.

Walikota Bima Arya akan membatasi aktivitas masyarakat hingga pukul 21.00. Orang yang tidak mempunyai aktivitas rutin atau sifatnya darurat tidak diperkenan di luar rumah.

Warga Bogor juga diingatkan untuk menghindari kerumunan yang melibatkan diatas 10 orang.
Bahkan ada pembatasan jam operasional di pasar tradisional di Kota Bogor.

Langkah antisipasi lainnya, jelas Bima Arya jalur Sistem Satu Arah (SSA) dan pedestriannya seputar Kebun Raya Bogor pada Sabtu-Minggu akan ditutup atau tidak bisa digunakan oleh publik.

Sedangkan untuk mengatasi mobilitas masyarakat, tim gabungan Polresta dibantu anggota TNI, Sat pol PP Kota Bogor, kembali memberlakukan ganjil genap di jantung Kota Bogor mulai pukul 10.00 Wib hingga pukul 16.00 Wib.

“Secara situasional petugas dapat menutup ruas Tol Jagorawi  menuju Kota Bogor,”tegas Kapolres Bogor Kota Bogor, Kombes (Pol) Susatyo Purnomo Condro.

Dengan demikian, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, bersama TNI/Polri, akan tegas dan tidak pandang bulu bagi pelanggar Protokol kesehatan.

Editor : Azwar Lazuardy